Sejarah Li-Fi - Wi-Fi sih pasti kalian kenal, tapi kalau ini beda. Ini Li-Fi yang merupakan media pengantar data yang mempunyai kecepatan mencapai 100 Gbps. Li-Fi ini mengantarkan menggunakan Cahaya. Widih kemarin aja yang Wi-Fi udah lebih dari cukup. Malah tambah teknologi Baru. Ya begitulah, semakin maju semakin berkembang donk teknologinya. Pada Artikel Ini saya akan membahas sejarah Li-Fi. Konsep pembelajaran saya. Tahu Sejarah terus tahu pengertian, dan fungsinya. Biar mengerti seluk beluknya. Lanjut ke pembahsan
Sejarah Li-Fi
Li-Fi merupakan media pengatar data biasanya digunakan internet, dengan menggunakan perantara cahaya. Li-Fi ini diciptakan oleh Professor Harald Haas dengan gagasan "data nirkabel dari setiap cahaya". yang diperkenalkan di TED Global Talk 2011-nya. Professor merupakan ketua Professor Komunikasi yang bergerak di Universitas Edinburgh, dan beliau merupakan pendiri PureLiFI.
Isitilah umum Li-Fi dalam bahasa inggris Visible Light Communication (VLC) jika pada bahasa indonesia kita kenal dengan Komunikasi Cahaya Tampak. Sejarah Li-Fi sudah ada pada tahun 1880-an, yang mencakup penggunaan bagian cahaya yang tampak dari spektrum elektromagnetik yang digunakan untuk mengirimkan suatu informasi.
Dalam Proyek D-Light di Edinburgh Institute for Digital Communications yang didanai sejak Januari 2010 sampai januari 2012. Dan Professor Hass mempromosikan teknologi tersebut dalam TED Global Tahun 2011, dan dapat membantu sebuah perusahaan guna memasarkan produk tersebut secara luas. PureLiFi, sebelumnya PureVLC, yang merupakan produsen peralatan (OEM) asli yang telah siap memasarkan produk Li-Fi untuk diintegrasi menggunakan lampu sorot yang ada.
Pada Bulan Oktober 2011, Perusahaan dan Kelompk industri membentuk suatu Li-Fi Consortium (Konsorsium Li-Fi), yang digunakan dalam mempromosikan sistem pengantar cahaya yang berekecapatan tinggi dan juga digunakan untuk mengatasi keterbatasan spektrum yang menggunakan nirkabel berbasis radio, yang memanfaatkan spektrum elektromagnetik.
Sejumlah perusahaan juga menwarkan produk VLC uni-directional, Yang tidak menyerupai dengan Li-Fi yang merupakan istilah definisi oleh Komite Standarisasi IEEE 802.15.7r1.
Pada Tahun 2012 Teknologi VLC dipamerkan tentunya menggunakan teknologi Li-Fi. Pada bulan Agustus 2013, kecepatan mampu mencapau 1,6 Gbit/s yang ditunjukkan pada satu warna LED. Lifi atau VLC ini pada bulan Spetember 2013 sebuah siaran pers mengatakan bahwasanya Li-Fi, atau VLC ini pada umumnya tidak perlu kondisi cahaya yang terang. Pada bulan Oktober 2013 perusahaan dari China mengembangkan Li-Fi.
Perusahaan Rusia Stins Coman pada bulan April 2014 mengumumkan pengembangan jaringan lokal nirkabel Li-Fi yng mereka sebut dengan nama BeamCaster. BeamcCaster tersebut dapat menembus tranfer data mencapai 1,25 gigabyte per detik (GB/s) tapi diperkirakan kecepatan tersebut dapat meningkat hingga 5 GB/ s dalam waktu dekat. Pada Tahun 2-14 sebuah rekor kembali muncul, dari salah satu perusahaan meksiko Sisoft juga memperkenalkan Li-Fi pengembangannya yang dapat mentransfer dengan kecepatan 10 GB/s yang melintasi spektrum cahaya menggunakan pancaran lampu LED.
Kalian Harus Tahu, Penerima optik CMOS terpaduyang digunakan dalam sistem Li-Fi yang dapat diimplementasikan dengan Avalnche photodiodes (APDs) yang mempunyai tingkat sensitivitas rendah.
Li-Fi sendiri masih tahap perkembangan. Karena digadang gadang teknologi ini yang akan menjadi media tren IoT. Mari kita tunggu adanya Li-Fi, yang mempunyai kecepatan super, anti lemot dan super sekali.
itu saja pembahasan mengenai Sejarah Li-Fi, Semoga dengan artikel ini memberi manfaat kepada klian sebagai ilmu, tugas, ataupun hanya sebagai wawasan saja. Nantikan Artikel saya selanjutnya mengenai bidang teknologi yang luar biasa dan hitz. Sekian dan Terima Kasih Telah berkunjung di situs kami.
Sejarah Li-Fi (Lengkap dan Jelas)
Terima Kasih
EmoticonEmoticon